UMUM
Budi Daya Ikan Konsumsi di Air Tawar
Budi daya air tawar (freshwater aquaculture) di indonesia telah berkembang cukup pesat dan relatif maju. Lahan untuk budi daya air tawar terdiri dari danau, sungai, waduk, situ, rawa-rawa, sawah, dan genangan air lainnya. Teknologi budi daya air juga terus berkembang, sehingga budi daya air tawar tidak hanya bergantung pada potensi lahan konvesional yang ada, tetapi juga dapat memanfaatkan lahan-lahan yang selama ini dianggap tidak ideal untuk budi daya perairan. Penggunaan kolam terpal, drum, dan toren untuk budi daya ikan di lahan-lahan tandus, tanah porous ,dan lahan sempit merupakan inovasi cerdas dalam budi daya air tawar. Demikian juga, komoditas perikanan yang dibudidayakan di air tawar pun semakin banyak. Buku ini menyajikan teknologi budi daya 28 ikan konsumsi di air tawar, yaitu ikan mas, nila, lele, gurami, patin, bawal air tawar, tawes, baung, betutu, jelawat, nilem, mujair, belut, sidat, bandeng, kakap putih, belida, betok, baster, gabus, karpet rumput, lalawak, lampan, mola, semah, sepat, tambakan, dan toman.
00000034210 | 639.31 KOR f | Lt.4 Perpustakaan | Tersedia - Rusak |
00000034211 | Tersedia | ||
00000036308 | Tersedia | ||
00000036310 | Tersedia | ||
00000040730 | 639.31 KOR f | Lt. 2 UPT. Perpustakaan (600) | Tersedia |
00000040731 | 639.31 KOR f | Lt. 2 UPT. Perpustakaan (600) | Tersedia |
00000040732 | 639.31 KOR f | Lt. 2 UPT. Perpustakaan (600) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain